Warga Binaan Lapsustik Purwokerto Temukan Kesempatan Baru Melalui Musik dan Seni

Purwokerto - Lapas Narkotika Kelas IIB Purwokerto Kanwil Kemenkumham Jateng mengadakan pelatihan band, sebagai salah satu kegiatan pembinaan kepribadian bagi warga binaan yang sedang menjalani masa pidananya. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk mengembangkan bakat musik mereka, serta meningkatkan keterampilan dan pemahaman mereka mengenai musik, Sabtu (20/05).

Kegiatan pelatihan band ini telah mendapat respon yang sangat positif dari warga binaan. Mereka merasa terinspirasi dan antusias untuk mengikuti pembinaan ini. Warga binaan melihatnya sebagai kesempatan untuk mengekspresikan diri melalui musik dan menyalurkan energi positif. 

Pelatihan band di Lapas Narkotika Purwokerto adalah contoh nyata dari kegiatan pembinaan kepribadian melalui seni dan musik. Kegiatan ini membuka pintu menuju perubaha positif dan membawa harapan baru.

Pelatihan band ini tampak didampingi secara langsung oleh pegawai. Sehingga hal ini membuktikan bahwa antara pegawai dan warga binaan tidak ada sekat untuk saling bersosialisasi. Kekompakan dan rasa kekeluargaan antara pegawai dan warga binaan dapat menjaga kondisi lapas tetap aman dan kondusif. 

Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra menyampaikan ada banyak sekali kegiatan pembinaan kepribadian, salah satunya adalah musik dalam hal ini pelatihan band. 

"Pelatihan band ini menjad langkah inovatif kami dalam upaya melakukan pembinaan di Lapas Narkotika Purwokerto. Saya percaya bahwa musik memiliki kekuatan yang menyatukan dan memotivasi seseorang untuk berubah ke arah yang positif", ujarnya (AKN)