PURWOKERTO - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Purwokerto Bekerjasama dengan Kantor Kementrian Agama Kabupaten Banyumas, melaksanakan program layanan pembinaan kepribadian berupa ibadah Kebaktian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). WBP dapat menemukan ketenangan untuk mengembalikan jati diri mereka yang seutuhnya, Selasa (02/05/2023).
Dalam Kebaktian kali ini diisi oleh Warjito dan Guntur Tjahjo Wahono selaku Penyuluh Agama Kristen dari Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas. Kegiatan Kebaktian diikuti oleh 9 (sembilan) orang warga binaan.
Dengan adanya bimbingan dan penanaman nilai-nilai positif melalui pembinaan keagamaan, diharapkan para warga binaan dapat mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan mereka sehari-hari, sehingga mereka tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama di masa-masa yang akan datang.
Bacaan Alkitab yang dijadikan sebagai bahan perenungan pada hari ini dikutip dari Injil Yohanes 21:1-14 mengenai Yesus Menampakkan Diri kepada Murid-MuridNya di Pantau Danau Tiberias. Dalam hal ini, Guntur selaku Penyuluh Agama Kristen menyampaikan bahwa Kuasa Tuhan mengalahkan segalanya.
"Kuasa Tuhan itu mengalahkan segalanya, segala sesuatu yang tidak mungkin terjadi pasti akan terjadi. Di tangan Tuhan semuanya tidak ada yang mustahil. Berusahalah dengan sekuat tenaga untuk mendapatkan hal yang baik, karena segala sesuatu harus melalui perjuangan dan pengorbanan, " tuturnya.
Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka pembinaan kepribadian dalam hal kerohanian bagi warga binaan.
"Kegiatan ini dalam rangka pembinaan kerohanian yang bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa agar warga binaan menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya, " ujarnya.
Baca juga:
Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali
|
(Humas Elkapur)